MUARAENIM, MS – Kawanan perampok khususnya di wilayah Gelumbang, Kabupaten Muaraenim semakin merajalela. Kali ini, rumah M Nur Salim (35) salah seorang tauke (bos) karet di Desa Gumai Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muaraenim, Sabtu (30/07) sekitar pukul 03.00 WIB dirampok kawanan perampok yang memakai senjata api (senpi).
Kawanan perampok itu berhasil membawa kabur uang tunai dari brangkas Rp900 juta serta emas 250 gram atau 40 suku, dan beberapa Handphone.
Harta (55) mertua korban mengatakan, kejadian berawal pada Sabtu (30/7) sekitar pukul 03.00 WIB. Para pelaku yang lebih dari lima orang ini yang menggunakan senpi sebelum melakukan aksinya terlebih dahulu mengikat enam penjaga di pos jaga malam yang tidak jauh dari rumah. Lantas, para kawanan perampok langsung memasuki rumah dengan jalan masuk melalui pintu belakang. “Para perampok itu masuk dengan mendobrak pintu belakang,” ujarnya.
Setelah itu, kawanan perampok itu langsung masuk dan menyandera serta mengancam penghuni rumah. “Mereka (perampok) mengikat menantu, anak saya, dan pembantu. Ya, mereka tidak berkutik dibawah ancaman senpi,” ungkapnya.
Para kawanan perampok langsung melancarkan aksinya dengan membuka brangkas berisikan uang Rp900 juta dan emas 250 gram atau 40 suku. “Sudah habis menguras uang dalam brangkas mereka lari,” pungkasnya.
Kapolres Muara Enim AKBP Hendra Gunawan SIK MSI yang dikonfirmasi melalui Kapolsek Gelumbang AKP Robby Sugara membenarkan kejadian itu. “Saat ini pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap para pelaku,” imbuhnya. (nor)