BELAJAR adalah suatu proses untuk lebih baik dari yang kemarin. Belajar tentu bisa saja tentang ilmu, pengalaman dan lainnya. Ketika seseorang hidup maka tidak lepas dari proses belajar karena tanpa belajar orang tidak akan pintar, dan juga tanpa belajar orang tidak akan bisa dihargai oleh orang lain. Belajar tentu pernah dilakukan oleh semua orang karena dari umur berbulan-bulan kita hidup sudah masuk dalam proses belajar, baik itu belajar melalui orang lain maupun belajar dari diri sendiri.
Ikhlas adalah suatu proses merelakan suatu hal yang mana suatu hal tersebut pernah jadi miliki kita baik itu seseorang, barang, jasa dan lainnya. Keikhlasan tergantung dari hati seseorang. Orang yang ikhlas biasanya memiliki hati yang bersih dan jauh dari kejahatan. Setiap orang di dunia ini tentu pernah merasakan keikhlasan ketika hidup. Misalnya kita melakukan pertolongan dengan orang lain tanpa mengharap imbalan. Hal ini tentu menarik untuk kita lakukan.
Belajar dan ikhlas tentu berkaitan karena ikhlas tentu sulit dilakukan. Ketika orang yang sudah bisa ikhlas terhadap dirinya maka tidak mungkin juga dia ikhlas terhadap orang lain. Proses belajar ikhlas tentu banyak rintangan, karena tidak semua orang bisa mengikhlaskan sesuatu dan tidak semua orang juga belajar ikhlas dengan cepat. Proses belajar inilah yang harus dilakukan oleh setiap orang ketika kita ingin menjadi orang yang ikhlas baik secara lahira maupun secara batin.
Ikhlas tentu berkaitan dengan kerelaan karena orang yang rela terhadap suatu hal itu merupakan salah satu cerminan dari sifat ikhlas. Misalnya kita kehilangan barang kesayangan kita, orang kesayangan kita maka harus kita ikhlaskan. Kita ibaratnya begini ketika hal tersebut tidak mungkin kembali maka kita perlu belajar untuk mengikhlaskan ha tersebut. Ketika kita ditimpa kehilangan seperti inilah itu merupakan proses untuk belajar ikhlas.
Kenapa proses untuk belajar ikhlas karena manusia itu biasanya belajar dari pengalaman baik itu pengalaman buruk maupun baik. Ketika kita kehilangan itu adalah suatu pengalaman yang buruk. Dari pengalaman ini tentu kita belajar terhadap semua hal. Ketika kita ditimpa musibah hal yang paling utama dilakukan adalah ikhlas. Orang yang ikhlas tentunya disenangi banyak orang, jangan pernah kita mengeluh terhadap kehilangan, tersenyum dan yakinlah bahwa hari esok akan lebih baik lagi.
Kita harus tetap tersenyum ketika kita dilanda kehilangan, karena dengan senyuman itu bisa menghilangkan sedikit rasa sakit kita terhadap suatu hal. Senyuman merupakan cerminan dari hati kita bahwa kita tentu tidak bisa kalah oleh keadaan. Kita harus memaksakan tersenyum ketika hal-hal sedih menimpa diri kita. Dengan tersenyum itu orang lain tidak mengetahui bahwa kita itu sedang tidak baik-baik saja. Tersenyum lah karena senyum merupakan salah satu proses untuk belajar ikhlas.
Banyak orang mengatakan bahwa sangat sulit untuk tersenyum dikala kita dilanda musibah, karena senyuman yang ada di wajah kita tergantung dan berasal dari hati kita. Semua hal yang ada di wajah kita tentu berasal dari hati kita. Ikhlas atau tidak kita dalam suatu pekerjaan misalnya bisa dilihat dari raut wajah kita. Raut wajah bisa menentukan proses hidup kita. Jangan pernah kita tersenyum ketika kita kehilangan karena senyuman adalah proses yang baik menuju kita ikhlas. Orang yang baik biasanya berbarenagan dengan orang yang ikhlas.
Untuk itu mulai dari sekarang kita bisa saja belajar ikhlas. Pengalaman yang banyak biasanya adalah salah satu proses untuk ikhlas dan juga ketika dilanda hal buruk usahakan untuk tersenyum. Dengan senyuman hari kita bisa saja penuh warna dan bisa menutupi kesedihan kita. Belajarlah untuk ikhlas karena dengan ikhlas bisa saja membuat kita banyak teman dan disayangi orang lain. Ketika hal itu terjadi maka hal ini akan membuat kita satu langkah lebih maju dibandingkan orang lain. Belajarlah ikhlas, orang yang ikhlas jarang kita temui di dunia.
Penulis adalah Abdul Jamil Al Rasyid Mahasiswa Sastra Minangkabau FIB Unand angkatan 2019 berdomisili di Padang Pariaman Sumatera Barat Santri Pondok Pesantren Madinatul Ilmi Nurul Ikhlas Patamuan Tandikek
News Feed
- 1
- 2
- 3
- …
- 2,051
- Berikutnya