Baturaja, MS – Dua pelaku spesialis pencurian kendaraan roda empat jenis pick up tewas setelah baku tembak dengan petugas gabungan satuan Reserse dan Kriminal (Reskrim) bersama satuan Intelkam Polres Ogan Komering Ulu (OKU). Kedua pelaku itu yakni Yanto dan Mizar warga Kecamatan Buay Madang, OKU Timur, Sumatera Selatan.
Keduanya diringkus di simpang empat Kemiling, Desa Tanjung Baru, Kecamatan Baturaja Timur, Sumatera Selatan, Kamis (1/12/2016) dinihari.
Selain keduanya tewas, salah seorang petugas juga tertembak oleh peluru dari senjata api rakitan milik tersangka. Beruntung, petugas tersebut memakai rompi anti peluru sehingga nyawanya terselamatkan.
Petugas juga berhasil berhasil mengamankan barang bukti berupa satu unit mobil Suzuki Carry pick up warna hitam BG 9250 FA. Dua pucuk senpira genggam jenis revolver milik tersangka. Dua butir amunisi caliber 9 mm. Kemudian dua butir selongsong amunisi caliber 9 mm. Satu butir amunisi caliber 38. Lima butir selongsong amunisi caliber 38. Dua bilah senjata tajam jenis pisau.
Selain itu kita juga menyita Lima buah kunci T. Satu buah handphone Nokia warna hitam putih. Satu buah kabel soket kontak. Satu buah dompet warna hitam yang berisikan KTP dan STNK sepeda motor Yamaha atas nama Baharudin. Satu buah dompet warna merah.
Kapolres OKU AKBP Leo Andi Gunawan SIK MPP didampingi Kasat Reskrim AKP Harmianto SH MSI mengatakan kalau penangkapan terhadap kedua pelaku berawal dari aksi keduanya mencuri mobil jenis Carry pick up warna hitam BG 9250 FA milik Hendri Kusmito, warga Kemiling, Desa Tanjung Baru, OKU.
”Kedua tersangka beraksi dengan cara merusak pintu mobil sebelah kanan dan merusak kunci kontak mobil. Serta memotong kabel kontak. Kemudian tersangka menghidupkan mobil curiannya dengan mobil menggunakan soket tambahan dan membawa kabur,” ujarnya.
Awalnya aksinya yang dilakukan mulus membawa barang curiannya tersebut. Namun, ketika melintasi polisi tidur dekat rumah korban membuat suara benturan keras yang membuat korban bangun dari tidurnya.
Mengetahui hal itu, korban menelepon anggota reskrim.
Langsung saja tim gabungan Satreskrim dan Satintelkam langsung melakukan penghadangan di simpang 4 lampu merah Kemiling Desa Tanjung Baru. Namun, tersangka tak mau berhenti dan hampir menabrak anggota polisi yang menghadang.
Tidak hanya itu, kedua pelaku melepaskan tembakan kearah anggota. Sehingga terjadi baku tembak antara kedua pelaku dan anggota polisi. Pelaku yang tertembak peluru petugas, Mizar, mengalami luka di dada dan kaki dan Yanto mengalami luka tembak di punggung. “Keduanya meninggal dunia dan dibawa ke RUSD dr Ibnu Sutowo Baturaja,” ungkapnya.
Dikatakan Kapolres, dua bandit yang tewas tersebut merupakan komplotan spesialis pencuri kendaraan roda empat terutama jenis Pick Up. Tak jarang pula mereka beraksi mencuri kendaraan roda dua. Aksinya sudah termasuk lintas kabupaten. Karena mereka berasal dari Kecamatan Buay Madang, Kabupaten OKU Timur, dan beraksi di OKU Raya hingga ke Muara Enim.
“Kedua tersangka terlibat aksi pencurian serupa di enam lokasi di OKU. Yang baru terdeteksi yakni di Kemiling, Raja Sambal dan Lubuk Batang. Mereka ini lintas Kabupaten. Mereka kelompok OKU Timur daerah operasinya OKU Raya dan Muara Enim,” pungkasnya. (kk)